Cute Bow Tie Hearts Blinking Blue and Pink Pointer

Rabu, 20 November 2013

Disini saya akan berbagi mengenai Footnote

1.    Pengertian Footnote: Footnote (catatan kaki) adalah catatan di kaki halaman untuk menyatakan sumber suatu kutipan, pendapat, pernyataan, atau ikhtisar.
Manfaatnya:
a.       Catatan kaki dicantumkan untuk memenuhi kode etik yang berlaku
b.      Dapat juga sebagai penghargaan terhadap orang lain yang mungkin berjasda dalam penulisan tersebut
c.       Dipergunakan untuk menunjuk kepada sumber dan pernyataan yang dipergunakan dalam teks
2.      CONTOHNYA:    
a.        Footnote (Catatan kaki) dari Buku: 
·         Satu Pengarang:
        1Ade Iwan Setiawan, Penghijauan dengan Tanaman Potensial, Penebar Swadaya, Depok,  2002, hlm. 14.

·          Dua Pengarang:
        2Bagas Pratama dan T. Manurung, Surat Menyurat Bisnis Modern, Pustaka Setia, Bandung, 1998, hlm. 50.
b.        Footnote (Catatan kaki) dari Internet:

   3Richard Whittle, “High Sea Piracy: Crisis in Aden”, Aviation Today, diakses dari http://www.aviationtoday.com/rw/military/attack/High-Sea-Piracy-Crisis-in-Aden_32500.html, pada tanggal 31 Mei 2013 pukul 10.47
c.       Footnote (Catatan kaki) dari Majalah:
        4Mochtar Naim, ’’Mengapa Orang Minang Merantau?’’ Tempo, 31 Januari 1975, hlm. 36.
d.      Footnote (Catatan kaki) dari Surat Kabar:
         5Suara Merdeka, 29 Agustus 2005, hlm. 4.
3.       Pengertian Ibid, op.cit, loc.cit:
        a.  ibid, kependekan dari ibidem yang berarti ‘di tempat yang sama dan belum diselingi dengan kutipan   lain’.
  1. op.cit., singkatan dari opere citato, artinya ’dalam karangan yang telah disebut dan diselingi dengan sumber lain’.
  2. loc.cit, kependekan dari loco citato, artinya ‘di tempat yang telah disebut’. loc. Cit digunakan jika kita menunjuk ke halaman yang sama dari suatu sumber yang telah disebut.

4.       Contoh penulisan kutipannya:
a.       1Gorys Keraf, Diksi dan Gaya Bahasa, Gramedia Pustaka Utama, Jakarta, 1999, hlm. 8.
b.      2Ibid., hlm. 15 (berarti dikutip dari buku di atas)
c.       3Ismail Marahimin, Menulis secara Populer, Pustaka Jaya, Jakarta, 2001, hlm 46.
d.      4Soedjito dan Mansur Hasan, Keterampilan Menulis Paragraf,Remaja Rosda Karya, Bandung, hlm. 23.
e.       5Gorys Keraf, op. cit. hlm 8 (buku yang telah disebutkan di atas)
f.       6Ismail Marahimin, loc. cit. (buku yang telah disebut di atas di halaman yang sama, yakni hlm. 46)
g.      7Soedjito dan Mansur Hasan, loc. cit. (menunjuk ke halaman yang sama dengan yang disebut terakhir, yakni hlm. 23)




1 komentar:

  1. Bermanfaat materinya 👌😆
    Kunjungi blog saya juga dong 😊

    Https://indrajuliansyah23.blogspot.co.id/

    BalasHapus